Iklan

Senin, 30 Desember 2019

Belajar Bertanam Tambulapot Buah Kelengkeng Paling Di gemari dan Berbuah Sepanjang Masa

6 Cara Belajar Bertanam Tambulapot Buah Kelengkeng Paling Di gemari dan Berbuah Sepanjang Masa


Tanaman lengkeng pingpong merupakan tanaman asli daerah tropis. kelengkeng ini dapat tumbuh dengan baik dan berbuah pada tanah dataran rendah. secara fisik, tanaman lengkeng pingpong memiliki karakteristik yang berbeda dengan jenis lain, seperti ukuran daun yang relatif kecil dan buah muncul pada setiap cabang. Oleh karena itu, produktivitas tanaman lengkeng pingpong ini sangat tergantung pada banyak sedikitnya percabangan. Jika menghendaki buah yang lebat, pemangkasan tajuk secara rutin mutlak diperlukan sejak dini.

Lengkeng kelengkeng pingpong termasuk jenis tanaman yang mudah berbuah atau genjah, terhitung pada usia 1.5 tahun, panen buah kelengkeng sudah dapat dinikmati. Selain itu, pohon lengkeng pingpong juga mampu berbuah lebih dari satu kali dalam satu tahun.

Syarat Tumbuh Lengkeng Pingpong

  • Tanaman lengkeng Pingpong lebih cocok ditanam di dataran rendah dengan ketinggian antara 200- 400 m dpl.
  • Lengkeng pingpong membutuhkan iklim yang ekstrim untuk berbunga. Suhu yang tepat untuk lengkeng pingpong berbunga dan berbuah berkisar 20 – 25o C.
  • Jenis tanah yang cocok untuk pertumbuhan lengkeng pingpong adalah tanah liat berpasir, dan tanah gembur yang mengandung banyak unsur hara.
  • Lengkeng pingpong dapat tumbuh dengan baik pada iklim basah, agak basah dan sedang. Intensitas curah hujan yang diinginkan tanaman lengkeng pingpong berkisar 1.500 mm/tahun.
  • Tanaman lengkeng pingpong cukup sensitif terhadap kelembapan tinggi. Jika tanaman ini ditanam didaerah yang memiliki kelembapan tinggi dan panjang, tanaman bisa membusuk, bahkan mati.
  • Pada periode berbuah, penyinaran menjadi faktor yang penting. Jika penyinaran matahari kurang, bisa menyebabkan buh rontok. Hal ini karena kurangnya produksi fotosintesis.

Budidaya Lengkeng pingpong

Lengkeng pingpong merupakan salah satu jenis lengkeng dataran rendah yang dapat menghasilkan buah seukuran bola pingpong. Tanaman akan berbuah lebat jika perawatan dilakukan secara intensif. Jika lengkeng pingpong ditanam di dataran menengah (diatas 400 dpl), ukuran buahnya kurang maksimal jika dibandingkan dengan lengkeng pingpong yang ditanam didataran rendah (dibawah 300 dpl). Lengkeng pingpong sangat cocok bagi pemula yang hendak mulai bertanam lengkeng karena perawatannya sangat mudah. Nah, bagi anda yang ingin membudidayakan lengkeng pingpong yang genjah ini?. yuk kita simak dulu cara budidaya kelengkeng pingpong?.


Berikut ini adalah panduan budidaya Tabulampot lengkeng pingpong agar tumbuh dengan baik dan berbuah Sepanjang Tahun  : 

1. Tahap Pemilihan Bibit Unggul

Bibit lengkeng pingpong yang berkualitas unggul memiliki ciri – ciri sebagai berikut
  • Sebaiknya memilih bibit lengkeng pingpong yang berasal dari hasil okulasi
  • Bibit lengkeng pingpong telah berumur minimal lima bulan dengan satu tunas mata tempel yang panjangnya minimal 40 cm.
  • Bibit lengkeng pingpong telah memiliki enam helai daun.
  • bibit lengkeng pingpong memiliki batang yang tegak, daun rindang dan akar yang kuat.
  • Bibit lengkeng pingpong bebas dari serangan hama dam penyakit utama, pertumbuhannya normal, serta batangnya tegak.
2. Penanaman di Pot

Tabulampot lengkeng pingpong dapat dimanfaatkan sebagai penghias tanam dan peneduh halaman rumah. Adapun Tahapan dalam menanam lengkeng pingpong dalam pot sebagai berikut.
  • Masukkan pecahan genting kedasar pot, lalu tambahkan media tanam, berupa campuran pasir malang, pupuk kandang, dan sekam dengan perbandingan 1 : 1 : 1 hingga mendekati bibir pot. Buat lubang tanam sebasar media tanam bibit.
  • Ambil bibit lengkeng pingpong, kemudian sobek atau buka polibag bibit dengan menggunakan pisau atau gunting untuk mempermudah mengeluarkan bibit lengkeng pingpong
  • Tanam bibit lengkeng pingpong dam tambahkan media tanam.
  • Siramlah bibit tanaman lengkeng pingpong sampai air keluar dari bagian bawah pot.
  • Biarkan tanaman lengkeng pingpong berada ditempat teduh hingga tumbuh tunas tunas baru. Setelah itu, pindahkan tabulampot lengkeng pingpong ke tempat yang terpapar sinar matahari langsung.
3. Tahap Pemeliharaan

Agar rajin berbuah, tanaman lengkeng pingpong harus dirawat dengan intensif. Adapun Perawatan yang dimaksud meliputi penyiraman, pemangkasan, dan cara mempercepat lengkeng berbuah.


– Penyiraman
Tanaman lengkeng perlu disiram dengan air dua kali sehari. Pada pagi dan sore hari, terutama bila kondisinya terlihat kering. Bila kondisi tanam masih terlihat basah, penyiraman cukup dilakukan sekali saja dalam sehari


– Pemangkasan
Proses pemangkasan bertujuan untuk pembentukan kanopi/tajuk tanaman dan pertumbuhan vegetatif yang sehat sebelum berbuah. Selain itu, pemangkasan juga diperlukan pada saat tanaman lengkeng pingpong memasuki masa pembungaan dan pembuahaan untuk mendapatkan jumlah dan kualitas buah yang baik. 


Untuk kelengkeng pingpong yang pembentukan cabangnya cenderung memanjang, perlu disiapkan empat tiang penyangga yang dipasang disekeliling pohon berjarak 1,5 m antar tiang dengan tinggi 1,5 m. Usahakan tinggi tanaman tidak lebih dari 4 meter.

4. Tahap Pemupukan

Untuk membantu pertumbuhan dan pembuahan tanaman lengkeng pingpong, diperlukan asupan nutisi dan unsur unsur makro yang sangat dibutuhkan oleh tanaman seperti nitrogen, fosfor, dan kalium. Oleh karena itu, pemupukan menjadi salah satu unsur yang sangat penting dalam budidaya tabulampot lengkeng pingpong.

Adapun proses pemupukan pada tabulampot lengkeng pingpong sebagai berikut :

  • Umur 1 tahun : Pupuk NPK : 15 : 15 : 15 sebanyak 1 kg/ph Frekuensi 4 x/thn, Pupuk Organik sebanyak 10 kg/ph Frekuensi 2 x/thn,
  • umur 2 tahun : Pupuk NPK : 15 : 15 : 15 sebanyak 2 kg/ph Frekuensi 4 x/thn, Pupuk Organik sebanyak 10 kg/ph Frekuensi 2 x/thn,
  • umur 3 tahun : Pupuk NPK : 15 : 15 : 15 sebanyak 2 kg/ph Frekuensi 4 x/thn, Pupuk Organik sebanyak 10 kg/ph Frekuensi 2 x/thn,
  • umur 4 tahun : Pupuk NPK : 15 : 15 : 15 sebanyak 3 kg/ph Frekuensi 4 x/thn, Pupuk Organik sebanyak 15 kg/ph Frekuensi 2 x/thn,

Pemupukan pada lengkeng pingpong setelah berbuah :

  • 2 minggu setelah panen : Berikan NPK (20:10:10) dengan dosis 2kg/ph dan Pupuk organik 5 – 10 kg/ph. Hal ini bertujuan untuk merangsang pertumbuhan baru
  • Ketika tangkai bunga sudah muncul : berikan NPK (15:15:15) dengan dosis 1 kg/ph bertujuan untuk membantu pembentukan buah
  • Ketika buah terbentuk : berikan NPK (15:15:15) engan dosis 1 kg/ph bertujuan untuk membantu perkembangan buah
  • Sebulan setelah pemupukan pembentukan buah : Berikan NPK (12:12:21) 1 kg/ph bertujuan untuk membantu peningkatan kualitas buah

5. Pengendalian Hama dan Penyakit

Jenis hama dan penyakit yang sering menyerang pada tanaman buah kelengkeng pingpong antara lain :
  • Trusuk : Serangga ini ukurannya sebesar semut hitam, warnanya coklat dan bersayap. Hama ini menyerang bagian batang, terutama batang pokoknya, yakni dengan cara membuat lubang dan masuk ke dalamnya. Apabila jumlahnya sangat banyak, pohon kelengkeng yang diserang tentu terdapat lubang yang banyak pula. Kelengkeng yang terserang hama trusuk menunjukkan perubahan pada warna daunnya, yakni semula berwarna hijau menjadi kunig dan akhirnya rantok. Dengan rontoknya daun-daun tersebut, cabang-cabang menjadi kering dan mengakibatkan kematian. Pengendalian hama trusuk dapat dilakukan dengan penyemprotan insektisida pada batang yang telah terserang oleh hama tersebut. Namun akan lebih baik kalua dilakukan pencegahan secara dini sebelum terserang, yakni dengan melakukan penyemprotan insektisida pada batang-batang tanaman lengkeng yang sehat, terutama batang pokoknya.
  • Kelelawar : Kelelawar juga termasuk hama yang sangat merugikan petani, makan buah-buah masak dan merontokkan buah-buah muda. Untuk mengatasi gangguan kelelawar, buah lengkeng pada malainya harus diberongsong dengan anyaman bambu atau tepes kelapa.
  • Jamur : Penyakit ini pada umumnya menyerang batang pohon lengkeng, terutama batang pokoknya. Pemberantasannya dapat dilakukan dengan penyemprotan fungisida pada batang yang terserang.

6. Tahap Panen

Apabila dilakukan perawatan dengan baik, lengkeng pingpong sudah dapat mulai berbuah pada umur 8 bulan hingga 1,5 tahun. Pada umumnya panen buah kelengkeng pingpong dapat dilakukan saat sudah berumur 4 – 5 bulan setelah bunga mekar. Proses Pemanenan buah lengkeng pingpong sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari.


Untuk panen pertama biasanya buah yang dihasilkan jumlahnya relatif sedikit. Namun setelah panen pertama, hasilnya bisa optimal. Bahkan dalam satu pohon, jumlah dompolan bisa mencapai sekitar 50 kg.

Tips Agar Lengkeng pingpong Cepat berbuah


Untuk mempercepat masa berbuah, dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
  • Stres air, karena kekurangan air akan memicu tanaman berbunga. Caranya, tanaman lengkeng dalam pot tidak disiram selama 2 – 3 hari. Setelah terlihat layu, tanaman disiram air sebanyak-banyaknya. Jika bunga tidak muncul juga, pengeringan bisa dilakukan lagi.
  • Pemberian KCIO3 (kalium klorat/ potash untuk racun ikan) atau NaCIO3 (natrium klorat), dengan cara dilarutkan dalam air dan disiramkan disekitar tajuk pada saat tanaman tidak menghasilkan disekitar tajuk pada saat tanaman tidak menghasilkan tunas atau bseluruh daun terlihat hijau.
  • Pemangkasan, Setelah buah dipanen, juga perlu dilakukan pemangkasan untuk merangsang pertumbuhan yang sehat. Caranya sebagai berikut.
    – Pangkas sisa tangkai buah.
    – Pengkas cabang dan ranting yang mengering.
    – Pangkas bagian cabang yang daun atau batangnya terkena penyakit.

Demikianlah informasi tentang 5 panduan mudah budidaya tabulampot lengkeng pingpong. Agar lengkeng pingpong mampu menghasilkan buah sepanjang tahun memang diperlukan beberapa tips khusus diantaranya : 
pemilihan bibit unggul, penyiraman, pemangkasan dan pemupukan.
Bagi masyakat perkotaan yang memiliki lahan terbatas, kelengkeng pingpong dapat menjadi pilihan yang tepat, dengan beberapa kelebihan tersebut membuat kelengkeng pingpong menjadi potensi agrobisnis yang cukup mengiurkan. semoga informasi tersebut dapat bermanfaat untuk kita semua dan diharapkan dapat mencobanya sendiri dirumah. Terima kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Manfaat Berhenti Minum Kopi Selama 30 Hari

  Kopi merupakan salah satu minuman yang umum dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Meskipun demikian, dampak konsumsi kopi kerap diperdebat...