Iklan

Kamis, 28 Desember 2023

AJAIB!!!! PERMEN PEREDA ASAM LAMBUNG MAHASISWA FTP CIPTAKAN PERMEN PEREDA GEJALA PENYAKIT ASAM LAMBUNG DARI BAHAN ALAMI

sumber image

Lima mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Brawijaya, Az-zahramidha Pradichaputri (THP 2019), Amalia Tabina R. (THP 2019), Elshafira Firda Amaliyah (THP 2019), Fasandra Novi Liyundzira (THP 2019), dan Siti Nur Azizah (TIP 2018), berusaha membuat permen alami yang meredakan gejala penyakit asam lambung dengan menggunakan sari kacang hijau, jahe emprit, dan teh bunga kamomil. Inovasi ini berhasil mendapatkan dana dari Pekan Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (KEMENRISTEKDIKTI) di bawah bimbingan Dodyk Pranowo, S.T.P., M.Si.

Permen keras yang disebut ANTENG diharapkan dapat membantu penderita asam lambung mengurangi ketidaknyamanan mereka saat gejala muncul, memungkinkan mereka tetap beraktivitas dengan nyaman dan optimal.

Banyak orang menderita penyakit asam lambung, gejalanya adalah rasa seperti terbakar di dada (heartburn), sering bersendawa, mual hingga muntah, dan rasa pahit dan asam di lidah. Banyak faktor yang menyebabkan penyakit ini, seperti stres berlebihan, aktivitas yang padat, pola makan yang tidak sehat, dan pola hidup yang tidak teratur.

Sementara itu, beberapa bahan pangan lokal, seperti kacang hijau (Vigna radiata), jahe emprit (Zingiber officinale var. amarum), dan teh bunga kamomil (Matricaria chamomilla), belum digunakan secara optimal. Meskipun demikian, bahan-bahan tersebut mengandung senyawa bioaktif yang dapat digabungkan untuk membantu mengurangi gejala penyakit asam lambung. 

sumber image

Zat-zat yang terkandung dalam kacang hijau berfungsi sebagai antiulserasi, yang dapat menyembuhkan luka pada saluran pencernaan; sebagai vasodilator, yang dapat memperbaiki aliran darah di lambung, dan sebagai antiinflamasi, yang membantu memperbaiki sel-sel epitel lambung. Jahe emprit adalah rimpang yang tinggi kandungan minyak atsiri dan oleoresin, yang memberikan sensasi hangat dan memiliki efek antiulserogenik yang melindungi lambung. Kamomil, di sisi lain, digunakan untuk meredakan stres yang terkait dengan peningkatan asam lambung karena sifatnya sebagai antidepresan dan antiansietas. 

Bahan-bahan ini dirancang untuk memberikan rasa dan fungsi terbaik. Permen ini aman untuk orang yang tidak memiliki asam lambung karena tidak mengandung bahan kimia. Selain itu, pengolahan permen dilakukan seminimal mungkin sehingga tubuh dapat mempertahankan dan memanfaatkan senyawa bioaktif yang diinginkan sepenuhnya.

Sebagai penderita asam lambung, inovasi yang kami temukan sangat memuaskan saya. Untuk mengetahui seberapa baik permen ANTENG meredakan asam lambung saya, saya mencobanya beberapa waktu lalu saat asam lambung saya kembali muncul. Penderita asam lambung dapat mengurangi rasa pahit dan asam di lidah setelah mengonsumsi permen ini. Az-zahramidha Pradichaputri, ketua tim, mengatakan, "Selain itu, saya juga merasa lebih baik, jadi saya dapat melanjutkan pekerjaan saya." 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Manfaat Berhenti Minum Kopi Selama 30 Hari

  Kopi merupakan salah satu minuman yang umum dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Meskipun demikian, dampak konsumsi kopi kerap diperdebat...